Gejala Kekurangan Unsur Hara Pada Tanaman Kopi Arabika

Tanaman dalam pertumbuhan dan perkembangannya membutuhkan cukup unsur hara, bila terdapat kelurangan unsur hara  maka akan terjadi gejala kekurangan pada tanaman tersebut, kekurangan unsur hara pada pada kopi tersebut dapat dilihat dari beberapa aspek bisa dari bentuk dan warna daun, batang dan akar.

1. kekurangan unsur P (Phosphorus)

dengan ciri-ciri: pada daun tua, tulang daun berwarna kuning terang. selanjutnya hanya menyisakan sedikit bagian daun yang masih berwarna hijau gelap diantara pertulangan daun. gejala lanjut mulai muncul bercak kecoklatan yang merupakan tanda matinya sel jaringan daun yang dapat melebar.

2. kekurangan unsur K (Kalium)

dengan ciri-ciri: pada tepi daun awalnya menguning diikuti dengan munculnya bintik coklat yang menandakan sel jaringan telah mati. kemudian bintik meluas sepanjang tepi daun berwarna coklat dengan tepi gelap (jaringan daun mati) yang dikelilingi oleh warna kuning (lapisan sel daun belum mati) bagian pertulangan daun tetap berwarna hijau.

3. Kekurangan unsur Mn (Mangan)

dengan ciri-ciri: daun tua atau sedang menguning namun pertulangan daun tetap berwarna hijau, sehingga sepintas terlihat seperti mosaik, bintik nekrotik dapat terjadi di sepanjang helaian daun diantara pertulangan daun (bagian daun menguning bisa membentuk bintik coklat).

4. Kekurangan Unsur Mo (Molibdenum)

dengan ciri-ciri: bagian daun diantara tulang daun menguning hingga memerah kecoklatan, kemudian daun melayu dan menyempit karena bagian sisi-sisinya menggulung kebawah. akan tetapi hal ini sangat jarang terjadi.

5. kekurangan unsur N (Nitrogen)

gejala kekurangan unsur N hampir terjadi pada seluruh daun tanaman, dengan ciri-ciri: daun muda yang mulanya berwarna hijau berubah menjadi hijau pucat. perkembangan vegetatif tanaman lambat. daun agak mengecil dan berwarna hijau kekuningan.

6. Kekurangan unsur S (Sulfur/Belerang)

dengan ciri-ciri: daun berwarna hijau kekuning-kuningan. dengan warna daun hijau disepanjang tulang daun (tulang daun tetap berwarna hijau) dan bagian daun diantara pertulangan berwarna kekuningan, daun terlihat agak mengkilap. kekurangan sulfur dapat terjadi pada keseluruhan daun tanaman.

7. kekurangan Unsur Fe (Besi)

dengan ciri-ciri: pada helaian daun muda berwarna kuning kentara diantara pertulangan daun yang masih berwarna hijau. pada tahap lannjut berwarna semakin memudar hingga mendekati warna krem.

8. kekurangan unsur Ze (Seng)

dengan ciri-ciri: pada bagian pucuk tanaman berkembang tidak normal, beberapa daun muda bentuknya memanjang karena berkembang tidak normal. keseluruhan areal daun berlatar warna kuning kehijauan dengan pertulangan daun tetap berwarna hijau. daun berkembang menjadi memanjang bahkan bisa berbentuk hampir menyerupai tali.

9. Kekurangan unsur Ca (Kalsium)

dengan ciri-ciri: bagian tepi daun berwarna perunggu kekuningan. bagian tepi kemudian mulai menggulaung kebawah. bagian pangkal daun perlahan mati sehingga daun akan rontok. bila tanaman kopi dicabut terlihat akar tanaman kopi tidak berkembang.

10. Kekurangan unsur Br (Boron)

Dengan ciri-ciri: Beberapa daun muda terlihat hijau terang, berbintik-bintik dengan tepi daun yang tidak merata, bangun daun tidak simetris.

11. Kekurangan Unsur Cu ( Temabaga)

Dengan ciri-ciri: daun muda mati kembali, sebelumnya daun mengalami berkurangnya zat hijau daun sehingga berwarna kuning. tunas umumnya lemah dan sangat jarang sekali.